Mengelola bengkel mobil tentu bukan perkara yang mudah, apalagi jika Anda ingin membuatnya lebih terlihat modern dan profesional. Jika selama ini masih berpikir bahwa menata bengkel mobil hanya sekadar menaruh peralatan di sana-sini saja, maka Anda salah besar.
Ya, selain menyediakan mekanik, tampilan dan penataan juga memiliki peran krusial. Selain untuk membangun branding bisnis, penataan bengkel yang baik juga bisa membantu efisiensi alur kerja mekanik, mengurangi risiko terjadinya kecelakaan saat kerja, dan lain sebagianya.
Tips Menata Bengkel Mobil, Mudah, Rapi dan Efisien
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tatanan bengkel yang rapi dan benar akan sangat memudahkan alur pekerjaan mekanik, juga memberikan kepuasaan yang lebih pada pelanggan. Namun, bagi Anda yang baru saja memulai usaha ini, mungkin akan merasa bingung harus memulainya dari mana.
Apalagi jika peralatan dan fasilitas bengkel mobil yang Anda sediakan sudah lengkap dan kompleks. Nah, langsung saja, berikut beberapa tips untuk menata bengkel mobil agar lebih rapi dan profesional.
1. Mulai dengan Membuat Zonasi Ruang
Ketika akan menata sebuah ruangan, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membuat batasan atau zonasi setiap area atau ruangannya. Hal ini juga biasa dilakukan oleh para jasa interior, mulai dari jasa interior Jogja dan kota lainnya.
Secara sederhana, Anda bisa membaginya menjadi zona administrasi yang mencakup tempat pendaftaran hingga pembayaran, zona utama yang berisi tempat servis, bagian gudang, hingga tempat menunggu bagi para pelanggan.
Tidak hanya membuat bengkel Anda terlihat lebih rapi, zonasi juga memberikan batasan ruang yang jelas, di mana tempat yang bisa diakses oleh pelanggan dan staf yang bertugas, Dengan begitu, resiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan juga menjadi lebih rendah.
2. Menggunakan Rak Penyimpanan yang Benar
Seperti yang kita tahu, ada banyak sekali barang dan peralatan yang tersedia di bengkel mobil. Mulai dari peralatan untuk memperbaiki mobil, hingga suku cadang yang disediakan. Untuk menata semua barang tersebut, dibutuhkan wadah atau rak yang sesuai.
Misalnya untuk bagian stok suku cadang, Anda bisa menggunakan rak gudang yang kuat. Sedangkan untuk alat lain yang ukurannya lebih besar Anda bisa menggunakan rak atau wadah yang lebih besar pula. Satu yang terpenting, pastikan compartment atau rak yang digunakan memiliki kualitas dan ketahanan yang baik.
Terakhir, pastikan juga memajang suku cadang atau aksesoris mobil yang menarik. Sehingga, bisa menarik perhatian pelanggan yang sedang memperbaiki mobilnya, dan menambah pemasukan bengkel Anda.
3. Menata Peralatan Sesuai dengan Jenisnya
Masih berhubungan dengan point sebelumnya, hal berikutnya yang juga harus Anda lakukan adalah menata peralatan sesuai dengan jenisnya. Pastikan peralatan yang sering digunakan untuk servis sehari-hari ditempatkan pada tempat yang mudah dijangkau.
Sementara itu, untuk peralatan yang lebih jarang digunakan bisa Anda masukkan ke wadah atau rak tertentu. Sehingga, jika suatu saat nanti dibutuhkan juga tidak akan sulit untuk mencarinya.
Dalam menata bengkel mobil, ada baiknya juga untuk memberi nama pada rak atau wadah penyimpanan. Jadi, tidak hanya mekanik lama saja yang mudah mencari peralatan, para pekerja baru pun akan sangat terbantu.
4. Mengoptimalkan Ventilasi dan Pencahayaan Bengkel
Selain dari beberapa tips yang sudah disebutkan tadi, jangan lupakan juga ventilasi dan penerangan bengkel itu sendiri. JIka sirkulasi udara baik, maka keadaan bengkel juga akan lebih sehat dan nyaman.
Tak hanya baik untuk para pekerja, ventilasi yang baik juga akan membuat para pelanggan yang sedang menunggu proses perbaikan merasa lebih nyaman. Sehingga, mereka bisa lebih sabar ketika menunggu mobilnya sampai selesai diperbaiki.
Penerangan yang baik juga sangat dibutuhkan. Terlebih, mobil merupakan salah satu kendaraan yang memiliki cukup banyak komponen. Selain menyulitkan proses pengecekan dan perbaikan, ruangan yang gelap juga akan menyulitkan disaat harus mencari perlengkapan tertentu.
5. Pastikan untuk Menjaga Kebersihan Bengkel
Tips terakhir yang perlu Anda lakukan ketika mengelola dan menata bengkel mobil adalah menjaga kebersihannya. Tidak peduli seluas atau semahal apapun perlengkapan yang Anda miliki, jika keadaan bengkel kotor maka pelanggan tidak akan nyaman memeriksakan mobilnya.
Selain itu, berikan perhatian khusus pada bagian lantai bengkel. Sebab, lantai seringkali menjadi bagian yang paling mudah kotor karena tumpahan oli dan lainnya. Setelah bengkel selesai beroperasi, langsung bersihkan area lantai agar kotoran yang berasal dari cairan tersebut tidak menempel dan sulit dihilangkan.
Jika memang dirasa dibutuhkan, ada baiknya untuk memiliki hari khusus untuk pembersihan komplit seluruh area bengkel. Anda bisa melakukannya setidaknya setiap 3 atau 6 bulan sekali, sesuai dengan keadaan bengkel tersebut.
Nah, itulah beberapa tips untuk menata bengkel mobil agar lebih rapi, bersih dan profesional. Untuk awalan, jika memang Anda masih terlalu bingung melakukannya, tidak ada salahnya untuk mencari inspirasi dari bengkel yang sudah lebih dulu berdiri atau sekalian meminta bantuan desain interior.
Satu hal yang penting, pastikan untuk menata kembali seluruh peralatan sesudah digunakan ketika bengkel akan tutup. Selain akan membuat bengkel menjadi lebih rapi, hal ini juga akan memudahkan Anda ketika akan membuka bengkel dan mulai beroperasi keesokan harinya. Semoga bermanfaat.