Keberadaan ruang garasi pada sebuah hunian menjadi salah satu hal yang perlu untuk diperhitungkan. Terlebih untuk anda para pengguna mobil. Sebab membiarkan mobil tersengat terik matahari serta terpapar udara malam secara berkelanjutan dapat membahayakan setidaknya pada bodi mobil. Dan salah satu hal penting pada sebuah garasi adalah material lantai garasi.
Mengapa material lantai garasi menjadi penting? Sebab jika material lantai garasi tidak tepat, bisa jadi dapat membahayakan mobil dan pengguna. Permukaan lantai garasi yang terlalu licin misalnya. Atau material lantai garasi yang tidak kokoh sehingga rentan terjadi kerusakan. Resiko dari lantai yang terlalu licin dan tidak kokoh tentu saja akan berdampak pada pengeluaran perbaikan garasi jika terjadi kerusakan. Maka untuk lantai garasi sebaiknya pilih material yang tepat.
Rekomendasi Jenis Material Untuk Lantai Garasi
Tidak semua jenis material cocok untuk dijadikan material lantai garasi. Setidaknya lantai garasi memerlukan material yang kokoh dan tahan lama, tidak licin, tidak mudah kotor dan mudah dalam perawatan. Ini untuk garasi, juga untuk keamanan mobil itu sendiri. Untuk itu anda bisa mencoba beberaa material berikut yang cocok untuk digunakan sebagai material lantai garasi mobil anda.
1. Keramik Homogeneous Tile
Mungkin sebagian orang akan berfikir bahwa keramik tidak akan cocok untuk dijadikan sebagai material lantai garasai. Sebab permukaannya yang licin akan membuat proses parkir tidak begitu nyaman bahkan bisa membahayakan. Baik membahayakan mobi, maupun membahayaakan pengemudi.
Padahal, jenis dari keramik itu sendiri cukup beragam. Jika keramik pada umumnya licin dengan pengaplikasian di indoor rumah, ada juga jenis keramik yang memiliki permukan kasar atau tidak licin serta kuat, sehingga cocok untuk dijadikan sebagai material outdoor seperti lantai garasi mobil.
2. Lantai Garasi Dari Semen Plesteran
Siapa sangka, di tangan tukang yang tepat, hanya dengan bahan bangunan sederhana berupa semen pun bisa dijadikan sebagai material utama lantai garasi yang kuat, estetik dan ekonomis tentunya. Karna memang semen dan pasir menjadi material utamanya.
Pengaplikasian semen menjadi lantai garasi pun sangat sederhana sebagaimana plesteran semen pada umumnya. Hanya saja untuk kebutuhan lantai garasi maka permukaan plesteran semen yang sudah jadi dengan tingkat ketebalan yang telah disesuaikan dengan kapasitas beban dalam hal ini mobil, maka dimodifikasilah permukaan lantai plesteran semen secara tidak merata dengan pori-pori dan garis dipermukaannya.
3. Semen Atau Beton Cetak
Selain keramik dan semen plester, anda juga masih bisa mempertimbangkan alternatif semen cetak ataupun beton cetak untuk material lantai garasi anda. komposisi dari semen cetak atau beton cetak kurang lebih sama dengan komposisi semen plester. Hanya saja kali ini adonan semen tidak langsung diaplikasikan secara merata. Namun diaplikasikan dalam sebuah cetakan terlebih dahulu.
Ketebalan pada semen cetak untuk alas garasi umumnya 3-5 cm dan memiliki celah antar satu sama lain bagian. Meski demikian ketebalan, terlebih bentuk dari cetakan semen ini bisa menyesuaikan kebutuhan dilapangan, juga menyesuaikan selera cetakan yang anda sukai.
4. Batu Koral
Jika sebelumnya ada alternatif semen plester dan juga semen catak. Kali ini anda bisa mencopa perpaduan lain yang lebih estetik. Yaitu perpaduan antara adonan semen dengan batu koral. Ya, perpaduan dua material ini sangat direkomendasikan untuk menjadi material utama garasi anda.
Pertimbangan dari lantai koral adalah kekuatan tekstur yang dihasilkan antara perpaduan semen dengan koral tentu sudah bisa ditebak. Selain itu perpaduan keduanya bisa menghasilkan permukan yang tidak terlalu licin dan tidak terlalu kasar. Di samping itu perawatannya juga terbilang sederhana.
5. Paving Block
Nah untuk opsi paving block, sudah menjadi salah satu material lantai yang sangat populer untuk lantai outdoor tentunya. Mulai dari halaman, pekarangan, bahkan beberapa jalan kecil dibuat dengan material utama paving block. Hal ini karena paving block dari sisi kekokohan cukup bisa diandalkan.
Selain kokoh, paving block juga memiliki daya tarik tersendiri dengan nilai estetika dari susunan satu sama lain bagian-bagian paving block yang telah terpasang. Selain itu pola dari susunan paving block juga cukup fleksibel. Artinya tidak hanya satu pola, namun bisa diaplikasikan dengan beragam pola sesuai dengan selera keinginan dan kebutuhan anda dalam membangun garasi mobil.
6. Batu Andesit
Dan opsi yang terakhir, meski sebetulnya masih ada opsi lain di luar ulasan yang juga bisa anda petimbangkan adalah lantai garasi dari batu andesit. Ya, bagi yang belum begitu familiar dengan meterial yang satu ini, batu andesit masih merupakan bagian dari ragam batu alam.
Oleh sebab itu, bartu andesit tidak perlu diragukan lagi dari sisi kekuatan, keindahan dan daya tahan. Hanya saja, opsi lantai batu andesit dalam perawatannya lebih butuh perhatian khusus ketimbang opsi-opsi material lantai garasi sebelumnya.
Demikian itulah beberapa opsi yang kami rekomendasikan dan bisa anda pertimbangkan untuk menjadi pilihan material garasi anda. Mengingat pentingnya peranan garasi yang tidak sekedar indah, namun juga kokoh dan tahan lama, maka pemilihan material menjadi sangat penting.
Terakhir, yang tidak kalah penting dalam pemilihan material untuk lantai garasi anda adalah poin perawatan material lantai garasi itu sendiri. agar anda lebih yakin dalam pemilihan dan juga perawatan material lantai garasi, anda bisa mengkonsultasikan dengan jasa poles marmer terdekat.
Mudah-mudahan ulasan kali ini seputar material lantai garasi bisa bermanfaat dan menginspirasi anda dalam hal pemilihan material yang tepat untuk lantai garasi. Jangan lupa share dan nantikan juga ulasan menarik lainnya di laman yang sama. Sekian dan terima kasih.