Perkembangan teknologi membuat mobil keluaran terbaru dilengkapi dengan fitur canggih. Salah satunya adalah anti maling. Namun, tidak semua orang memiliki mobil yang demikian, ditambah lagi, kasus pencurian sangat meresahkan. Itulah mengapa produk pengaman mobil anti maling diperlukan.
Selain itu, tidak semua pemilik mobil memiliki garasi di rumahnya. Terpaksa parkir di daerah terbuka tentunya membuat semua orang merasa waswas. Beberapa cara berikut memang biasa digunakan, Namun tentunya hanya berlaku pada beberapa kondisi.
Seperti misal saja, memutar roda mobil ke arah dalam supaya pencuri tidak mudah membawa kabur. Kemudian juga menaruh mobil, memarkirnya di tempat yang terang supaya pelaku kejahatan juga harus pikir-pikir.
Dalam kasus lain, jika Anda meninggalkan mobil dalam waktu yang lama, atau tidak digunakan dalam waktu yang lama, lepaskan satu rodanya dan ganjal dengan dongkrak. Hal ini bertujuan agar pencuri berpikir dua kali untuk menjarah mobil Anda.
Rekomendasi Alat Pengaman Mobil Anti Maling
Alat pengaman mobil anti maling sebaiknya dimiliki oleh semua pengguna mobil yang belum dilengkapi dengan teknologi anti maling serta tidak memiliki garasi untuk parkir mobil secara aman.
Perlu diketahui, pencurian tidak pandang bulu. Tidak memandang apakah Anda tinggal di perumahan dengan pos jaga 24 jam atau pedesaan yang nyaman. Selain, itu, meninggalkan mobil di lingkungan terbuka saja sebenarnya sudah mengkhawatirkan.
Layanan servis mobil memang penting untuk perbaikan rutin kendaraan, namun menjaganya dari pencurian adalah hal lain. Untuk menjaga mobil tercinta terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan, berikut adalah rekomendasi alat pengaman mobil anti maling untuk Anda :
1. GPS Tracker (Pengaman Mobil Anti Maling)
GPS tracker memiliki cara kerja yang mirip dengan GPS konvensional. Alat ini menggunakan jaringan satelit untuk menentukan lokasi kendaraan Anda. Titik lokasi kendaraan berada akan dikirimkan melalui sinyal GPS ke tower operator.
GPS menerima informasi koordinat bumi minimal dari tiga buah sumber satelit (proses trilateration). Kemudian GPS mengirim informasi ke serves operator lewat ketersediaan tower-tower seluler.
Semua posisi dari kendaraan akan diproses lebih dulu oleh server agar bisa mengirimkan keberadaan lokasinya. Data posisi kendaraan yang dilacak menggunakan GPS mobil akan bisa dilihat dari website atau aplikasi melalui berbagai macam device yang tersambung.
2. Kunci Pedal
Kunci pedal merupakan sebuah alat sederhana yang memerlukan gembok sehingga membuat pedal tidak bisa diinjak. Alat ini menjaga mobil Anda dari bagian paling penting ketika mobil hendak bergerak.
Sehingga, maling akan pusing hendak membawa kabur mobil Anda. Mungkin ia berhasil membobol kaca dan masuk, tapi ia tidak bisa menggondol kendaraan Anda.
3. Kunci Setir
Alat sederhana pengaman mobil anti maling berikutnya adalah kunci setir. Umumnya berbentuk seperti tongkat untuk penahan setir supaya tidak bisa dibelokkan secara sembarangan. Alat pengaman sekaligus aksesoris ini umumnya dimiliki oleh mereka yang biasa berpergian jauh.
Kunci setir sendiri memiliki beberapa jenis di pasar. Ada kunci setir “T” yang membuat Anda tidak perlu khawatir bagian klakson akan tertekan. Ada juga kunci setir car lock, atau kunci setir tipe R.
4. Kunci Roda
Kunci yang ketiga adalah kunci roda. Alat ini mengunci roda hingga membuat mobil tidak dapat dijalankan. Alat sederhana ini bekerja dengan cara dikaitkan pada pelek mobil. Kunci roda juga biasa disebut dengan spanner.
Dengan ketiga kunci tadi dapat dipastikan pencuri sangat menyesal telah menargetkan mobil Anda. Sejatinya Anda hanya perlu salah satu dari ketiga kunci ini. Dan yang patut diperhatikan adalah, senantiasa lepas setiap kunci ketika hendak menggunakan mobil.
5. Alarm, Pengaman Mobil Anti Maling
Alarm mobil sebenarnya sudah banyak diterapkan pada mobil-mobil LCGC keluaran terbaru. Namun jika Anda adalah pengguna mobil keluaran lama dan tidak mau menggunakan alat-alat di atas untuk menjaga kendaraan tersayang, alarm mobil adalah jawabannya.
Alarm mobil bekerja dengan mengeluarkan suara klakson dan secara otomatis juga menyalakan lampu sein jika terjadi hal yang tidak wajar pada mobil, salah satunya adalah upaya pembobolan. Alarm ini sejatinya adalah alat keamanan paling dasar pada mobil.
Itulah kenapa semua keluaran terbaru memilikinya. Hal ini karena cara kerjanya yang simpel serta pemilik kendaraan dapat mengantisipasi dengan cepat bahaya yang mungkin akan terjadi. Alarm juga sebaiknya disambungkan pada speaker di dalam mobil sehingga ketika kabel klakson diputus, suara masih keluar.
6. Immobilizer
Terakhir ada immobilizer. Biasanya alat ini juga digunakan untuk mobil yang belum dilengkapi dengan alarm. Cara kerjanya menggunakan perantara gelombang radio sebagai identitas kunci pada mobil. Jika ada yang berusaha membuka mobil dengan kunci yang sama, itu tidak akan berguna.
Immobilizer sampai saat ini masih digunakan sebab sangat membantu menjaga keamanan mobil. Pemasangan immobilizer pada mobil keluaran lawas rasanya sangat perlu. Sebab, sama seperti alarm, immobilizer juga biasanya sudah disematkan pada kendaraan roda empat keluaran terbaru.
Sayangnya, immobilizer juga mempunyai beberapa kekurangan. Baterai pada kunci biasanya eror atau malah rusak. Jika kunci mobil hilang juga akan merepotkan bagi Anda. Belum lagi gangguan gelombang atau sistem kadaluarsa.
Maka, bijak-bijak lah dalam memilih alat di atas. Jangan pernah tinggalkan barang berharga di dalam mobil ketika ditinggal lama. Senantiasa lakukan double check. Selain itu, asuransikan mobil Anda untuk menjaga terjadinya kejadian yang tidak diinginkan.
Semoga artikel ini bermanfaat, silahkan bagikan kepada orang terdekat Anda supaya mereka juga tahu informasi penting ini. Terima kasih.[]